SMK PIKA College Semarang

SMK PIKA College  adalah sebuah sekolah menengah kejuruan di bidang industri perkayuan.Lokasi sekolah ini berada di jl.imam bonjol no.96 Semarang tengah.Sebelum masuk keanggotaan Diknas,sekolah ini bernama Sekolah Menengah Teknik Industri Kayu (SMTIK PIKA) lalu berubah nama menjadi SMK PIKA pada tahun 2008.

Ada sisi positif dan negatif yang didapat setelah sekolah ini masuk keanggotaan Diknas.

Sisi positifnya adalah keikutsertaan dalam lomba ASC (ASEAN SKILL COMPETITION) dapat menjadi double.Jika sebelumnya hanya mewakili Depnaker saja,sekarang juga bisa sekaligus mewakili Diknas.Sisi negatifnya adalah pemberlakuan UN atau Ujian Nasional mulai angkatan pertama SMK.Ini jelas merugikan bagi siswa SMK,karena dengan begitu jam mata pelajaran kejuruan dikurangi dan digantikan dengan jam mata pelajaran umum.

SMK PIKA adalah bagian dari PIKA (Pendidikan Industri Kayu Atas).PIKA sendiri terbagi atas 3 bagian,yakni SMK PIKA,Akademi Teknik PIKA dan Produksi PIKA.Lama pendidikan SMK PIKA adalah 4 tahun.Setiap tahun,SMK PIKA menerima maksimal 40 siswa,yang nantinya dibagi menjadi 2 kelas.Pada praktek kelas 1,siswa hanya menggunakan alat-alat pertukangan manual.Sedangkan kelas 2 dan 3,siswa sudah diajari mesin-mesin tangan dan standar.Prakerin (Praktek Kerja Industri) akan dilaksanakan pada kelas 4.

Akademi Teknik PIKA,yang dulunya bernama PIKA Tingkat 2,terdiri dari 2 kejuruan,yakni Design Interior (DI) dan Teknik Industri Kayu (TIK).Lama pendidikan DI dan TIK adalah 3 tahun.Namun bagi lulusan SMK PIKA yang berkeinginan melanjutkan study ke TIK,waktu yang diperlukan hanya 2 tahun.

PIKA sendiri memiliki bengkel produksi.PIKA memproduksi mebel-mebel berkualitas yang nantinya dijual dan dipamerkan di showroom.

Mengenai embel-embel College atau Kolese adalah karena SMK PIKA berada di bawah naungan yayasan Serikat Yesuit Indonesia (SY).Sedikitnya ada 8 sekolah menengah atas yang berada di bawah naungan yayasan tersebut,yakni Seminari Kanisius Mertoyudan (Magelang),SMA Kolese Kanisius dan SMA Kolese Gonzaga (Jakarta),SMA Kolese Loyola dan SMK Kolese PIKA (Semarang),SMA Kolese John de Britto (Yogyakarta),SMK Kolese ATMI (Solo),dan terakhir SMA Kolese Le Cocq de Armandville (Sorong,Papua).

Untuk mempererat hubungan persahabatan antar sekolah kolese,setiap 3 tahun diadakan TeKol atau Temu Kolese.TeKol terakhir diadakan pada tahun 2008 bertempat di seminari Kanisius Mertoyudan Magelang.Peserta TeKol dari masing-masing sekolah terdiri dari siswa-siswi yang berbakat pada tiap bidang ekstrakurikuler dan siswa-siswi lain sebagai suporter.Tetapi tidak seperti pada TeKol sebelumnya,TeKol kali ini semua peserta kecuali suporter dicampur lalu dibentuk tim.Ini bertujuan untuk membangun kerjasama.

Tinggalkan komentar

Belum ada komentar.

Comments RSS TrackBack Identifier URI

Tinggalkan komentar

  • Login

  • Comments

    A.J.I pada Introduction
  • Ignatius Dhimas

  • Stage